Rabu, 28 Mei 2014

The Never Ending Road

Source:Facebook:Creepypasta Indonesia

Di Corona, California, dahulu kala terdapat sebuah jalan yang di juluki sebagai Jalan Tanpa Akhir oleh masyarakat setempat. Padahal sebenarnya nama asli jalan tersebut adalah Lester Road. Kini, setelah lebih dari dua puluh tahun berlalu, bentang darat di Corona sudah banyak berubah, dan tak ada lagi yang namanya Jalan Tanpa Akhir. Meski begitu, sejak bertahun-tahun yang lalu, Lester Road adalah jalan yang gelap hingga masyarakat pun menyebutnya sebagai Jalan Tanpa Akhir jika di lalui saat malam hari. Mereka yang berkendara melewati jalan tersebut pada malam hari, tak akan lagi terdengar kabarnya.

Legenda tentang Jalan Tanpa Akhir menjadi begitu terkenal dan menyebabkan orang-orang tak mau berkendara melewati Lester Road bahkan ketika hari masih siang. Suatu malam, seperti kebanyakan anak remaja seusiaku, aku mengendarai mobil menyusuri Lester Road. Saat itu aku berkendara tak begitu jauh, namun pemandangan jalan yang tersorot lampu mobil di hadapanku benar-benar terasa seolah takkan berakhir. Mendadak aku jadi takut, maka aku pun segera putar balik, karena jika aku terus melaju, aku khawatir aku takkan bisa kembali lagi.

Begitu besar pengaruh legenda tersebut di masyarakat membuat petugas berwenang setempat akhirnya ikut turun tangan. Dan ternyata, setelah diselidiki, terungkaplah bahwa pada ujung jalan Lester Road terdapat sebuah kelokan tajam ke kiri, sedangkan di situ tak terdapat pagar pembatas. Pada pinggir tikungan tersebut dibatasi oleh jurang, dan di seberangnya terbentang jalan yang mana lajurnya segaris lurus dengan Lester Road sehingga jika dilihat dari posisi yang tepat, apalagi pada waktu malam, jurangnya seolah menghilang dan jalan Lester tampak terus menjulur naik melalui bukit yang terdapat di sisi seberang jurang. Kemudian setelah jurang tersebut di periksa, mereka menemukan lusinan bangkai mobil yang jatuh menemui ajalnya... mayat-mayat busuk para pengendaranya pun masih terhimpit di kursi-kursinya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar